KEWAJIBAN SEORANG SUAMI

• Kewajiban materi: memenuhi nafkah, pakaian dankebutuhan hidupnya serta kebutuhan rumahnya
• Tidak boleh memberatkan istri dengan mengajukan berbagai tuntutan kebutuhan diluar kemampuannya dan tidak boleh membuat siasana kacau karena permasalahan sepele sebagaimana yang telah diwasiatkan Rasulullah saw. “ ingatlah dan berwasiatlah kepada wanita dengan kebaikan karena mereka berada di sisimu bagaikan pelayan dan kalian tidak bisa memiliki lebih dari tiu kacuali mereka telah melakukan perbuatan keji dengan bukti jelas “ (H.R Ibnu Majah)
• Kewajiban non materi : seorang suami harus menggembirakan istri dan bersikap lemah lembut dalam bertutur kata. Sang suami harus bermusyawarah dan mengambil pendapat sang istri dalam rangka menunaikan kebaikan. Begitu juga sang suami harus berterimakasih kepada jerih payah istreinya dan tidak boleh mendiamkan diatas tiga hari karena urusan keduniaan.
• Hendaknya seorang suami memberi kesempatan bagi istrinya untuk beramal salih bersedekah dengan hartanya, memberi hadiah, menyambut tamu dari keluarga dan kerabatnya serta setiap orang yang mepunyai hak atasnya.
• Hendaklah mengambil waktu yang cukup untuk tinggal di rumah dan berusaha semaksimal mungkin menghindar dari berlama-lama dan sering bepergian, sering keluar, dan begadang tanpa manfaat karena demikian itu bisa membawa kancuran.
• Wanita adalah makhluk yang lemah wajib bagi laki-laki memberi perhatian cukup, melarangnya keluar pasar dan yang lainnya sendirian dan harus menjauhkannya dari tempat yang ikhtilat dan halwah dengan laki-laki lain. Begitu juga seorang suami harus menjauhkan dari segala sesuatu yang merusak akhlak dan menghancurkan kehormatan seperti alat musik.
• Seorang suami harus mengajarkan kepada ostrinya ilmu agama dan mendidiknya diatas kebaikan serta menyiapkan segala kebutuhannya dalam rangka untuk meraih ilmu dan istiqamah dengan ajaran Allah swt.

KEWAJIBAN SEORANG ISTRI

• Mentaati danpatuh terhadap perintahnya selagi tidak bermaksiat kepada Allah swt.
• Dalam bidang materi, seorang istri harus memberi pelayanan fisik baik yang berkaitan dengan kebutuhan pribadinya atau rumah tangga.
• Dalam bidang ruhani, seorang istri harus menjaga perasaan sang suami dan menciptakan suasana tenang dan kondusif dalam rumah tangga serta membantu meringankan beban dan penderitaan yang menimpa suaminya.
• Dalam bidang kesejahteraan, seorang istri harus mengingatkan suami tentang kebaikan danmembantu dalam kebajikan dan ketaatan serta membantu dalam bidang social, menyantuni fakir miskin dan membantu orang-orang yang lemah untuk memenuhi kebutuhan mereka.
• Dalam bidang pendidikan, seorang istri harus membantu sang suami denganjiwa raga dan menerima segala nasehat dan pengarahan sang suami. Begitu juga dia harus membantu sang suami dalam rangka mendidik dan ,eluruskan adab anak-anak serta menghindarkan sikap antipati dan masa bodoh terhadap masa depan dan pendidikan anak.
• Hendaklah seorang istri tidak mengajukan tuntutan nafkah atau yang lainnya yang memberatkan atau mempersulit sang suami.
• Tidak berkhianat dalam dirinya, harta benda suami dan rahasia-rahasianya.